Lead us not into temptation

Semua orang ingin sukses, tapi tak semua orang berhasil sukses. Jalan menuju keberhasilan itu berliku, terjal, naik, berbelok-belok, memutar ! Dalam perjalanan kerap kali terpeleset dan jatuh. Banyak godaan, baik faktor langit ataupun bumi, dikambing hitamkan. Banyak orang mengulangi kesalahan yang sama.

Kalau anda membaca blog ini, saya mau memperkenalkan diri sebagai orang yang sering jatuh terpeleset dan sesat. Saya menuliskan pengalaman saya ini sebagai intropeksi diri dan mungkin berguna pada orang lain agar tidak melakukan kesalahan yang sama.


Saya mau katakan bahwa godaan biasanya datang melalui pintu yang sengaja dibiarkan terbuka. Kejatuhan pada godaan pada umumnya sudah bisa dapat diprediksi sebelum kita jatuh benaran. Godaan itu pada hakekatnya ada dalam diri kita sendiri, ingin coba-coba. Satu-satunya cara untuk menyingkirkan godaan adalah menjauhinya. Berlari menjauh kekencang mungkin. Kebanyakan orang ingin jauh dari godaan namun tidak berlari pergi cukup jauh. Tidak ingin jatuh tetapi masih keep in touch. Yang membuat sulit menahan godaan bagi banyak orang, adalah bahwa mereka tidak ingin untuk mencegahnya sepenuh hati.

Ada beberapa cara yang baik melawan godaan tetapi paling efektif adalah jadilah sebagai seorang pengecut. Jangan pernah berani untuk coba-coba. Menolak godaan lebih mudah ketika kita berpikir mungkin kita akan mendapatkan kesempatan lain di lain waktu, di kemudian hari.

Mungkin kita akan tetap jatuh pada godaan yang sama, tetapi setiap saat perlawanan terhadap godaan adalah kemenangan. Dan berdoalah, "Bantulah aku untuk melawan godaan, Tuhan, terutama ketika saya tahu tidak ada orang yang melihatku."